situasi depan toko Al Nizam, yang berada di Kelurahan Gamalama, Kecamatan Ternate tengah, Kota Ternate, pada Jumat 25 Juli 2025 kira-kirajam 00:30 WIT pagi haritiba-tiba ramai dikerumuni masyarakatdi tempat, rupanya pemilik toko itunamanyaPelajarnto Domili (30) bersimbah darah selesaidiperhitungkandirampaslangkah sadis, yaitu ditikam memakai sebilah pisau oleh seorang yang tidakdikenali.
Korban rupanyamenanggung deritacedera tiga tusukan di badansampaimau tak maudibawa oleh masyarakatdi tempat ke Rumah Sakit Tentara (RST) untukmemperolehpengatasan medisi, sedangkanaktordisebutkansudahsukseslarikan diribawa uang kira-kira Rp 50 juta.
Terpisahkan Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yuliyanto lewat Kasat Reskrim, AKP Bakry Syahruddin, menjelaskanjika kronoligi awalannyaialah istri korban dengarsuaralangkah kakibenar-benarmenyangsikan dari lantai tiga hinggaminta korban untuk naik memeriksa, ternyat korban mergoki aktordansecara langsungserang dengan pisau, bahkan juga memukul korban.
“Kemudianaktormemberikan ancaman istri korban danmintasemua uang yang terdapat di toko, dengan keadaan penuh teror, istri korban pada akhirnyamemberikan uang 50 juta supaya nyawa mereka tidak terancam,”ucapnyadalam beberapamass media.
Selesaidiberi uang sambungnya, aktormemaksakan istri korban untuk selalu diam dantidakmintakontribusisampaipada akhirnyakira-kirajam 02.00 WIT aktorlarikan dirihingga istri korban lantasmintabantuan pertolonganpadamasyarakatsekitarandanbawa korban ke RST.
Sesudahperistiwaitumenurut dia, teamUnit Reserse Kriminil (Satreskrim) dan Unit Analisisdan Resmob langsung langsung ke lapangan untuklakukan olah tempat peristiwakasus (TKP), untukmenginvestigasibeberapa saksi, sampaibekerjasama dengan keluarga korban.
“Beberapa langkahpenyidikantetapterusjalan, kami konsentrasicariaktordanpastikan keamanan di sekitar lingkungan,”ujarnya.(red/par)